PROYEKSI UNIVERSAL TRANSVERSE MERCATOR (UTM)
Proyeksi bekerja pada setiap
bidang Elipsoide yang dibatasi cakupan garis meridian dengan lebar 6º yang
disebut Zone.
ZONE :
Penomoran Zone merupakan suatu kesepakatan yang dihitung dari Garis Tanggal Internasional (IDT) pada Meridian 180º Geografi ke arah Barat - Timur, Zone 1 = (180ºW sampai dengan 174ºW). Wilayah Indonesia dilingkup oleh Zone 46 sampai dengan Zone 54 dengan kata lain dari Bujur 94º E(ast) sampai dengan 141 E(ast) .
ZONE :
Penomoran Zone merupakan suatu kesepakatan yang dihitung dari Garis Tanggal Internasional (IDT) pada Meridian 180º Geografi ke arah Barat - Timur, Zone 1 = (180ºW sampai dengan 174ºW). Wilayah Indonesia dilingkup oleh Zone 46 sampai dengan Zone 54 dengan kata lain dari Bujur 94º E(ast) sampai dengan 141 E(ast) .
Karakteristik :
-
Proyeksi garis Meridian Pusat (MC) merupakan garis
lurus vertical pada tengah bidang proyeksi.
-
Grid merupakan perpotongan garis-garis yang sejajar
dengan dua garis proyeksi pada butir 2 dan 3 dengan interval sama. Jadi, garis
pembentuk grid bukan hasil proyeksi dari garis Bujur atau garis Lintang
Elipsoid (kecuali garis Meridian Pusat dan Equator).
-
Faktor skala garis (scale factor) di Pusat peta adalah
0.9996, artinya garis horizontal di tanah pada ketinggian muka air laut,
sepanjang 1 km akan diproyeksikan sepanjang 999.6 m pada Peta. Catatan : Faktor
skala tidak sama dengan skala peta.
-
Penyimpangan arah garis meridian terhadap garis utara
Grid di Meridian Pusat = 0º, atau garis arah Meridian yang melalui titik diluar
Meridian Pusat tidak sama dengan garis arah Utara Grid Peta, simpangan ini
disebut Konfergensi Meridian. Dalam luasan dan skala tertentu tampilan
simpangan ini dapat diabaikan karena kecil (tergantung posisi terhadap garis
Ekuator).
PROYEKSI TRANSVERSE MERCATOR (TM)
Sistem proyeksi ini pertama
kali diperkenalkan
oleh Johann Heinrich Lambert (1772).
oleh Johann Heinrich Lambert (1772).
L. Kruger (1912) menurunkan
suatu formula
untuk mempermudah komputasi.
untuk mempermudah komputasi.
Karakteristik:
• Konform.
• Bidang proyeksi silinder dengan orientasi transversal.
• Tidak ada perubahan skala di meridian sentral.
• Titik “nol” sumbu y dari sistem koordinat peta terletak pada
• Bidang proyeksi silinder dengan orientasi transversal.
• Tidak ada perubahan skala di meridian sentral.
• Titik “nol” sumbu y dari sistem koordinat peta terletak pada
garis ekuator.
• Titik “nol” sumbu x dari sistem
koordinat peta terletak pada
Garis
meridian sentral
TRANSVERSE MERCATOR (UTM)
Proyeksi bekerja pada setiap
bidang Elipsoide yang dibatasi cakupan garis meridian dengan lebar 6º yang
disebut Zone.
ZONE :
Penomoran Zone merupakan suatu kesepakatan yang dihitung dari Garis Tanggal Internasional (IDT) pada Meridian 180º Geografi ke arah Barat - Timur, Zone 1 = (180ºW sampai dengan 174ºW). Wilayah Indonesia dilingkup oleh Zone 46 sampai dengan Zone 54 dengan kata lain dari Bujur 94º E(ast) sampai dengan 141 E(ast) .
ZONE :
Penomoran Zone merupakan suatu kesepakatan yang dihitung dari Garis Tanggal Internasional (IDT) pada Meridian 180º Geografi ke arah Barat - Timur, Zone 1 = (180ºW sampai dengan 174ºW). Wilayah Indonesia dilingkup oleh Zone 46 sampai dengan Zone 54 dengan kata lain dari Bujur 94º E(ast) sampai dengan 141 E(ast) .
Karakteristik :
-
Proyeksi garis Meridian Pusat (MC) merupakan garis
lurus vertical pada tengah bidang proyeksi.
-
Proyeksi garis lingkar Equator merupakan garis lurus
horizontal di tengah bidang Proyeksi.
-
Grid merupakan perpotongan garis-garis yang sejajar
dengan dua garis proyeksi pada butir 2 dan 3 dengan interval sama. Jadi, garis
pembentuk grid bukan hasil proyeksi dari garis Bujur atau garis Lintang
Elipsoid (kecuali garis Meridian Pusat dan Equator).
-
Faktor skala garis (scale factor) di Pusat peta adalah
0.9996, artinya garis horizontal di tanah pada ketinggian muka air laut,
sepanjang 1 km akan diproyeksikan sepanjang 999.6 m pada Peta. Catatan : Faktor
skala tidak sama dengan skala peta.
-
Penyimpangan arah garis meridian terhadap garis utara
Grid di Meridian Pusat = 0º, atau garis arah Meridian yang melalui titik diluar
Meridian Pusat tidak sama dengan garis arah Utara Grid Peta, simpangan ini
disebut Konfergensi Meridian. Dalam luasan dan skala tertentu tampilan
simpangan ini dapat diabaikan karena kecil (tergantung posisi terhadap garis
Ekuator).
0 komentar:
Posting Komentar